Asal Usul Dan Sejarah Kota Bandung Warga Bandung Wajib Tahu

kita semua tentu saja sudah tahu tentang kota bandung. Mulai dari gedung satenya yang melegenda, destinasi wisatanya yang beragam, kota kembang yang menjadi julukkannya, hawa dinginnya yang khas, gunung tangkuban perahunya yang terkenal dan tidak ketinggalan mojang mojangnya yang gareulis alias cantik cantik.

Sebagai warga bandung khususnya dan warga indonesia pada umumnya tentu kita juga harus tahu tentang asal usul dan sejarahnya kota bandung. Kota bandung yang mempunyai banyak cerita legenda salah satunya adalah cerita sangkuriang yang bisa menendang perahu sampai terbentuklah gunung tangkuban perahu.

asal usul dan sejarah kota bandung

Sejarah kota bandung

Pada mulanya awal mula nama kota bandung berasal dari kata "bendung" atau "bendungan" karena dulu menurut cerita kota bandung adalah sebuah danau yang terbentuk dari sungai citarum yang airnya terbendung oleh lahar dari letusan gunung tangkuban perahu.

Ada juga cerita dari para orang tua dulu kalau nama "bandung" itu diambil dari sebuah nama kendaraan air yang terdiri dari dua buah perahu yang diikat berdampingan dan sejajar. Yang diberi nama perahu bandung. Perahu bandung ini dulu digunakan oleh bupati bandung yang bernama R.A. wiranatakusumah II untuk mencari tempat kedudukan ibukota kabupaten yang baru untuk menggantikan ibukota yang lama yaitu di dayeuhkolot dengan cara melayari sungai citarum.

Ada juga versi lain yang mengatakan bahwa kata "bandung" itu identik dengan kata banding. Ngabanding dalam bahasa sunda artinya berdampingan atau berdekatan. Hal ini juga dinyatakan didalam kamus bahasa indonesia terbitan tahun 1994 dan tahun 1996 kata "bandung" berarti "berpasangan".

Hal ini juga sesuai dengan filosofi sunda bahwa kata "bandung" berasal dari kalimat "nga-bandung-an banda indung" .
"Nga-bandung-an dalam bahasa sunda berarti menyaksikan atau bersaksi.

Kalau kata "banda" artinya harta atau segala sesuatu yang ada di alam hidup.
Sedangkan kata "Indung" artinya ibu atau bumi atau bisa juga ibu pertiwi.

Dari "indung"/bumi inilah semua dilahirkan sebagai "banda"/harta atau segala sesuatu yang ada di alam hidup ini. Jadi" banda indung" artinya adalah segala sesuatu yang ada dibumi pertiwi ini. Segala sesuatu itu contohnya seperti api, air, angin, tanah, hewan, tumbuhan, manusia dan segala isi perut bumi. Sedangkan "nga-bandung-an" atau yang menyaksikan adalah sang hyang wisesa, yang berkuasa dilangit dan bumi diseluruh alam semesta ini.

Jadi kata "bandung" mempunyai filosofi sebagai alam tempat segala makhluk hidup maupun benda mati yang lahir dan tinggal di bumi ibu pertiwi yang keberadaan dan lahirnya diciptakan dan disaksikan oleh sang hyang wisesa atau yang maha kuasa.

Kota bandung secara geografis memang terlihat dikelilingi pegunungan. Ini menunjukan kalau kota bandung dulunya adalah sebuah danau yang besar. Lalu bagaimana ceritanya danau itu bisa kering dan bisa jadi pemukiman dan perkotaan seperti sekarang? Menurut legenda danau itu bisa kering karena air mengalir melalui sebuah goa yang bernama sanghyang tikoro. Sekarang menjadi obyek wisata di daerah padalarang bersamaan dengan sanghyang heleud. Dan daerah yang terakhir kering itu bernama situ aksan di daerah jamika. Dulu pada tahun 1970an situ aksan ini masih berupa danau tapi sekarang sudah menjadi pemukiman warga.
Pada jaman hindia-belanda kota bandung mulai dijadikan sebagai kawasan pemukiman.

Pada tanggal 25 september 1810 herman williem daendels mengeluarkan surat keputusan tentang pembangunan sarana dan prasarana untuk kawasan ini. Pada tanggal itu juga hingga kini diperingati sebagai hari jadi kota bandung.

Melalui gubernur J.B. van heutsz 1 april 1906 kota bandung diresmikan statusnya menjadi gemeente atau status kota. Dengan luas wilayah 900 ha. Dan pada tahun 1949 bertambah menjadi 8000 ha.

Pada tanggal 24 maret 1946 untuk strategi perang para pejuang pernah membakar sebagian kota bandung. Peristiwa ini dikenal dengan peristiwa bandung lautan api. Peristiwa ini diabadikan dalam monumen bandung lautan api yang terletak di kawasan tegalega bandung dan dalam lagu yang berjudul halo halo bandung.

Di kota bandung juga terdapat gedung merdeka yang dulu bernama concordia yang terletak di jalan asia afrika di seberang hotel savoy homann. Digedung inilah untuk pertama kalinya diadakan konferensi asia afrika.

Berikut diatas adalah asal usul dan sejarah kota bandung. Mudah mudahan menambah wawasan kita semua. See ya.